Minggu, 26 Juni 2011

MENSYUKURI KEKURANGAN


Seusai sebuah upacara pernikahan di Singapura, beberapa tahun yang lalu. Sang ayah mertua memanggil menantu barunya kepojok untuk memberinya nasihat tentang bagaimana agar pernikahannya awet dan bahagia. "kamu mungkin sangat mencintai anak saya," katanya kepada si pemuda. "Ya, iya doooong...," desah si pemuda.

"Dan kamu mungkin berfikir dialah perempuan paling hebat di dunia," sambung si mertua.

"Dia begitu sempurna dalam segala hal," si menantu mengiyakan dengan nada kurang sabar.

"Itulah yang kamu rasakan sewaktu kamu baru menikah'" kata si mertua. Namun setelah beberapa tahun, kamu akan melihat kekurangan-kekurangan anak saya. Saat kamu mulai menyadarinya, saya ingin kamu ingat ini: jika tidak punya kekurangan-kekurangan itu, menantuku, dia mungkin sudah menikah dengan orang lain yang jauh lebih baik dari kamu!"

Jadi, kita harus selalu bersykur atas kekurangan-kekurangan pasangan kita, karena jika sedari awal mereka tidak memilki kekurangan-kekurangan itu, mereka sudah akan menikah dengan orang lain yang jauh lebih baik daripada kita. :)

Oleh: Ajahn Brahm

1 komentar: